Kumpulan proposal kebidanan

Dasar-dasar Kursus Komputer MS Word - Wa / tep. 628777-064-3219

2024.01.22 02:13 lowjoecc Dasar-dasar Kursus Komputer MS Word - Wa / tep. 628777-064-3219

Dasar-dasar Kursus Komputer MS Word
Barnet Komputer : Wa / tep. 628777-064-3219
Kontak Barnet Komputer

Pengenalan Komputer
Pengenalan komputer adalah langkah awal yang harus dilalui dalam kursus komputer MS Word. Pada tahap ini, peserta akan mempelajari tentang perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, serta cara mengoperasikannya.
Perangkat Keras Komputer
Perangkat keras komputer adalah komponen fisik komputer yang dapat dilihat dan disentuh. Perangkat keras komputer terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu:

Unit sistem adalah bagian utama komputer yang berisi komponen-komponen penting, seperti CPU, RAM, hard disk, dan motherboard.

Monitor adalah perangkat yang digunakan untuk menampilkan gambar dari komputer.

Keyboard adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan data ke komputer.

Mouse adalah perangkat yang digunakan untuk menggerakkan kursor di layar komputer.

Speaker adalah perangkat yang digunakan untuk mengeluarkan suara dari komputer.
Perangkat Lunak Komputer
Perangkat lunak komputer adalah komponen tidak berwujud yang memerintah perangkat keras komputer untuk menjalankan tugas-tugas tertentu. Perangkat lunak komputer terdiri dari dua jenis, yaitu:

Sistem operasi adalah perangkat lunak yang mengatur kerja komputer secara keseluruhan. Sistem operasi yang umum digunakan saat ini adalah Windows, macOS, dan Linux.

Perangkat lunak aplikasi adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan tugas-tugas tertentu, seperti Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint.
Cara Mengoperasikan Komputer
Untuk mengoperasikan komputer, peserta harus mempelajari cara menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak komputer. Berikut adalah beberapa langkah dasar untuk mengoperasikan komputer:

  1. Nyalakan komputer dengan menekan tombol power.
  2. Tunggu hingga komputer selesai booting.
  3. Masuk ke sistem operasi dengan memasukkan username dan password.
  4. Mulai menjalankan perangkat lunak aplikasi yang diinginkan.
Pengenalan MS Word
Microsoft Word adalah program pengolah kata yang digunakan untuk membuat dokumen teks. MS Word memiliki banyak fitur yang dapat digunakan untuk membuat dokumen teks yang menarik dan profesional.
Tampilan MS Word
Tampilan MS Word terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

Ribbon adalah kumpulan menu dan perintah yang digunakan untuk mengoperasikan MS Word.

Status bar adalah bagian yang menampilkan informasi tentang dokumen yang sedang dikerjakan.

Document window adalah bagian yang menampilkan dokumen teks yang sedang dikerjakan.
Fitur-fitur MS Word
Fitur-fitur MS Word yang sering digunakan antara lain:

Untuk membuat dokumen baru, klik tombol New pada Ribbon File.

Untuk membuka dokumen, klik tombol Open pada Ribbon File.

Untuk menyimpan dokumen, klik tombol Save pada Ribbon File.

Untuk mengedit dokumen, gunakan keyboard dan mouse untuk memasukkan atau menghapus teks, serta menggunakan fitur-fitur editing yang tersedia di MS Word.

Untuk memformat dokumen, gunakan fitur-fitur formatting yang tersedia di MS Word, seperti font, ukuran font, warna font, format paragraf, dan lain-lain.

Untuk mencetak dokumen, klik tombol Print pada Ribbon File.
Latihan Dasar MS Word
Setelah mempelajari materi dasar MS Word, peserta akan diberikan latihan untuk mengasah kemampuannya. Latihan ini dapat dilakukan secara mandiri atau dengan bimbingan instruktur.
Materi Latihan Dasar MS Word
Materi latihan dasar MS Word antara lain:

Kursus komputer MS Word adalah kursus yang sangat bermanfaat bagi siapa saja yang ingin mempelajari cara menggunakan Microsoft Word. Kursus ini memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membuat dokumen teks yang menarik dan profesional.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengikuti kursus komputer MS Word:

Dengan mengikuti tips-tips
Dasar-dasar Kursus Komputer MS Word
Microsoft Word adalah salah satu program aplikasi pengolah kata (word processing) yang paling populer di dunia. Program ini digunakan untuk membuat berbagai jenis dokumen, mulai dari surat, laporan, hingga presentasi.
Kursus komputer MS Word adalah salah satu kursus komputer yang paling banyak diminati. Kursus ini memberikan pelatihan dasar-dasar penggunaan MS Word, mulai dari cara membuat dokumen baru, mengedit teks, menambahkan gambar, hingga mencetak dokumen.
Materi Kursus
Materi kursus komputer MS Word biasanya meliputi hal-hal berikut:

Materi ini membahas tentang dasar-dasar MS Word, seperti tampilan antarmuka, menu, dan toolbar.

Materi ini membahas tentang cara membuat dokumen baru, menyimpan dokumen, dan membuka dokumen yang sudah tersimpan.

Materi ini membahas tentang cara mengedit teks, seperti memasukkan teks, menghapus teks, memformat teks, dan menyisipkan karakter khusus.

Materi ini membahas tentang cara menambahkan gambar ke dalam dokumen, seperti mengatur posisi gambar, dan memodifikasi gambar.

Materi ini membahas tentang cara mencetak dokumen, seperti mengatur ukuran kertas, margin, dan orientasi kertas.
Tujuan Kursus
Tujuan kursus komputer MS Word adalah untuk membekali peserta dengan keterampilan dasar penggunaan MS Word. Setelah mengikuti kursus ini, peserta diharapkan dapat:

Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan dalam kursus komputer MS Word biasanya adalah metode ceramah, demonstrasi, dan praktik.
Pada metode ceramah, instruktur akan menyampaikan materi pembelajaran kepada peserta. Pada metode demonstrasi, instruktur akan menunjukkan cara menggunakan fitur-fitur MS Word. Pada metode praktik, peserta akan berlatih menggunakan fitur-fitur MS Word secara langsung.
Durasi Kursus
Durasi kursus komputer MS Word biasanya sekitar 10-20 jam. Durasi kursus dapat disesuaikan dengan kebutuhan peserta.
Biaya Kursus
Biaya kursus komputer MS Word biasanya sekitar Rp 500.000-Rp 1.000.000. Biaya kursus dapat bervariasi tergantung pada lokasi kursus, durasi kursus, dan fasilitas yang ditawarkan.
Tips Belajar MS Word
Berikut adalah beberapa tips belajar MS Word:

Pengenalan Microsoft Word
Microsoft Word adalah salah satu aplikasi pengolah kata yang paling populer di dunia. Aplikasi ini digunakan untuk membuat berbagai jenis dokumen, seperti surat, laporan, proposal, dan sebagainya.
Dalam kursus komputer MS Word dasar, peserta akan mempelajari materi-materi berikut:

Barnet Komputer : Wa / tep. 628777-064-3219
Kontak Barnet Komputer

Pengenalan Perangkat Keras Komputer dan Fungsinya
Pada materi ini, peserta akan mempelajari komponen-komponen perangkat keras komputer dan fungsinya. Komponen-komponen tersebut meliputi:

Peserta juga akan mempelajari cara mengoperasikan perangkat keras komputer tersebut.
Pengenalan Tampilan Windows 10
Pada materi ini, peserta akan mempelajari tampilan Windows 10, termasuk:

Peserta juga akan mempelajari cara menggunakan fitur-fitur tersebut.
Pengenalan Fungsi Menu-Menu pada Microsoft Word
Pada materi ini, peserta akan mempelajari fungsi menu-menu pada Microsoft Word, termasuk:

Peserta juga akan mempelajari cara menggunakan fitur-fitur yang terdapat di dalam menu-menu tersebut.
Membuat Dokumen dan Menyimpan Dokumen
Pada materi ini, peserta akan mempelajari cara membuat dokumen baru, menyimpan dokumen, dan membuka dokumen yang sudah disimpan.
Peserta juga akan mempelajari cara menggunakan fitur-fitur untuk mengatur format dokumen, seperti:

Membuat Dokumen dengan Berbagai Format Teks
Pada materi ini, peserta akan mempelajari cara membuat dokumen dengan berbagai format teks, seperti:

Peserta juga akan mempelajari cara menggunakan fitur-fitur untuk mengatur format teks, seperti:

Mengaktifkan dan Mematikan Komputer Sesuai dengan Prosedur
Pada materi ini, peserta akan mempelajari cara mengaktifkan dan mematikan komputer sesuai dengan prosedur.
Latihan Praktik
Untuk memperdalam pemahaman peserta, pada akhir setiap materi akan diberikan latihan praktik. Latihan praktik ini dapat dilakukan secara individu atau berkelompok.
Penilaian
Penilaian dilakukan secara lisan dan tulisan. Penilaian lisan dilakukan untuk menguji pemahaman peserta terhadap materi yang telah dipelajari. Penilaian tulisan dilakukan untuk menguji kemampuan peserta dalam menggunakan fitur-fitur Microsoft Word.
Kesimpulan
Kursus komputer MS Word dasar ini diharapkan dapat memberikan peserta pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menggunakan Microsoft Word secara dasar. Dengan menguasai materi-materi yang diajarkan dalam kursus ini, peserta dapat membuat berbagai jenis dokumen dengan mudah dan cepat.
Materi Tambahan
Selain materi-materi dasar yang disebutkan di atas, peserta juga dapat mempelajari materi-materi tambahan berikut:




Materi-materi tambahan ini dapat dipelajari secara mandiri atau melalui kursus komputer MS Word lanjutan.
Barnet Komputer : Wa / tep. 628777-064-3219
Kontak Barnet Komputer

submitted by lowjoecc to u/lowjoecc [link] [comments]


2023.10.13 12:39 Puzzleheaded-Rain230 Budget 2023 Points Summary (BM)

There may or may not be some points missing. Text by Bernama

🔴PM Anwar bentang Belanjawan 2024 di Dewan Rakyat bertemakan “Reformasi Ekonomi, Memperkasa Rakyat
🔴Belanjawan 2024: Kadar pengangguran berjaya turun kepada kadar 3.4 peratus setakat Ogos tahun ini
🔴Belanjawan 2024 : Pertumbuhan KDNK bagi tahun 2023 diunjurkan semula kepada 4.0 peratus – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan jangka pertumbuhan KDNK antara 4.0 peratus hingga 5.0 peratus – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Bagi tahun 2023, anggaran hasil yang disemak semula ialah RM303.2 billion ketimbang RM291.5 billion – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan yakin capai pertumbuhan hampir 5.0 peratus dengan pelaksaan pembaharuan Ekonomi Madani – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Defisit fiscal 2024 diunjur berkurang kepada 4.3 peratus berbanding 5.0 peratus sasaran tahun ini dan 5.6 peratus bagi tahun 2022 – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Defisit fiscal 2024 diunjur berkurang kepada 4.3 peratus berbanding 5.0 peratus sasaran tahun ini dan 5.6 peratus bagi tahun 2022 – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Sejumlah RM303.8 billion diperuntukkan untuk belanja mengurus, RM90 billion bagi belanja pembangunan dan RM2 billion untuk simpanan luar jangka – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Penambahan siling RMK12 sebanyak RM15 billion menjadikan jumlah keseluruhan RM415 billion untuk tempoh lima tahun – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan pertimbang pengecualian cukai keuntungan modal ke atas pelupusan saham IPO yang diluluskan, penstrukturan dalaman, syarikat modal teroka– PM Anwar

📌Kerajaan Perpaduan memperuntukkan sejumlah RM393.8 bilion bagi Belanjawan 2024
📌Peruntukan untuk Kementerian Kewangan, Pendidikan dan Kesihatan secara kolektif merangkumi 42.3 peratus daripada jumlah perbelanjaan Belanjawan 2024
📌Subsidi dan bantuan sosial yang merangkumi 17.4 peratus daripada perbelanjaan mengurus dianggarkan berjumlah RM52.8 bilion
📌Sektor sosial diperuntukkan RM149.7 bilion atau 7.6 peratus daripada KDNK, diikuti ekonomi RM66.7 bilion, keselamatan RM40.1 bilion dan pentadbiran am RM16.9 bilion
📌Ekonomi Malaysia diunjur berkembang antara 4.0 hingga 5.0 peratus pada tahun depan
📌Sektor pembuatan diunjur berkembang sebanyak 4.2 peratus pada 2024 didorong prestasi lebih baik dalam industri berorientasikan eksport dan domestik
📌Kadar inflasi diunjur berada antara 2.1 hingga 3.6 peratus pada tahun depan
📌Eksport kasar diunjur meningkat 5.1 peratus manakala import kasar berkembang 4.9 peratus pada 2024
📌Akaun semasa dijangka mencatat lebihan sebanyak RM62.2 bilion daripada PNK
📌Permintaan domestik diunjur berkembang sebanyak 5.3 peratus pada 2024
📌Kadar pengangguran pada 2024 dijangka kembali ke paras sebelum pandemik pada 3.4 peratus
📌Hasil kerajaan Persekutuan pada 2024 dijangka mencatatkan pertumbuhan 1.5 peratus kepada RM307.6 bilion didorong oleh kutipan cukai lebih tinggi
📌Cukai pendapatan petroleum dijangka berjumlah RM21.7 bilion berikutan purata harga minyak mentah yang stabil pada paras US$85 setong
📌Harga MSM diunjur berada pada jajaran antara RM4,000 hingga RM4,500 setan metrik pada 2024

🛑Belanjawan 2024 : Kerajaan akan kuatkuasa pelaksaan Cukai Keuntungan Modal bagi pelupusan saham tidak tersenarai oleh syarikat tempatan berdasarkan keuntungan bersih pada kadar 10 peratus mulai 1 Mac 2024 – PM Anwar
🛑Belanjawan 2024: Kadar cukai perkhidmatan dicadang dinaikkan kepada 8 peratus berbanding 6 peratus sekarang
🛑Belanjawan 2024 : Kerajaan akan menggubal perundangan baharu bagi melaksanakan Cukai Barang Tinggi pada kadar 5.0 peratus hingga 10.0 peratus ke atas barang bernilai tinggi -PM Anwar
🛑Belanjawan 2024: Agensi penguat kuasa yang tunjukkan komitmen berterusan dan prestasi cemerlang akan diberikan ganjaran sewajarnya
🛑Belanjawan 2024 : Kerajaan setuju kuatkuasa e-invois secara mandatori kepada pembayar cukai dengan pendapatan atau jualan tahunan melebihi RM100 juta mulai 1 Ogos 2024 – PM Anwar
🛑Belanjawan 2024: Cadangan kenaikan kadar Cukai Perkhidmatan tidak termasuk makanan, minuman & telekomunikasi
🛑Belanjawan 2024 : Hasil penjimatan subsidi sebahagiannya akan disalurkan terus untuk meningkatkan peruntukan bantuan tunai melalui Sumbangan Tunai Rahmah daripada RM8 billion kepada RM10 billion – PM Anwar
🛑Belanjawan 2024: Pendekatan penyasaran semula subsidi akan dilaksanakan secara berfasa mulai 2024
🛑Belanjawan 2024: Hasil penjimatan subsidi akan disalurkan bagi tingkatkan peruntukan bantuan Sumbangan Tunai Rahmah daripada RM8 bilion kepada RM10 bilion
🛑Belanjawan 2024:Trend semasa tunjukkan bekalan ayam dan telur mula stabil, harga pasaran semasa kini berada di bawah harga siling kawalan

❗ Belanjawan 2024: Kawalan harga sementara ayam & telur akan dilepaskan agar pasaran tempatan boleh berfungsi bebas dalam pastikan keterjaminan bekalan
🔴Belanjawan 2024 : RM900 juta dana pinjaman dibawah BNM untuk galakkan PKS tingkat produktiviti melalui automasi, pendigitalan– PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : RM100 juta geran pendigitalan sehingga RM5,000 untuk manfaat usahawan PKS, pengusaha mikro – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan cadang pengecualian cukai pendapatan sepenuhnya selama lima tahun kepada entiti Labuan yang menjalankan aktiviti perdagangan berkaitan kewangan Islam bagi menyokong pembangunan IBFC – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Sembilan institusi kewangan tawar program khusus untuk PKS halal selaras dengan Pelan Induk Industri Halal 2030 – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : RM40 juta bagi laksana Program Shop Malaysia Online bagi peniaga kecil khusus dalam bidang makanan untuk berniaga dari rumah – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan akan memendekkan tempoh memproses pensijilan halal daripada 51 kepada 30 hari – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: Selaras dengan Kerangka Ekonomi MADANI, kerajaan akan tumpukan kepada Kerjasama Awam-Swasta-Dermawan dalam laksanakan projek rakyat
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan memperuntukkan dana tambahan i-TEKAD sehingga RM25 juta secara geran padanan dengan institusi kewangan bagi memberi manfaat kepada lebih ramai usahawan – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: RM100 juta diperuntukkan untuk sokong usaha NGO & pertubuhan masyarakat sivil dalam tangani pelbagai isu rakyat
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan sedia RM10 juta dibawah Program Pengukuhan Francais bagi meningkatkan eksport – PM Anwar

🔸Kerajaan sedia RM28 juta bagi membangunkan platform MYStartup
🔸Kemudahan pinjaman kecil dengan dana keseluruhan RM2.4 bln dibawah BNM, BSN, TEKUN
🔸 Nilai keseluruhan pinjaman, jaminan pembiayaan yang tersedia untuk manfaat usahawan PKMS berjumlah sehingga RM44 bln tahun hadapan
🔸Kerajaan peruntuk dana tambahan program kewangan sosial i-TEKAD sehingga RM25 juta secara geran padanan dengan institusi kewangan
🔸Kemudahan pinjaman kecil dengan dana keseluruhan RM2.4 bln dibawah BNM, BSN, TEKUN
🔸Nilai keseluruhan pinjaman, jaminan pembiayaan yang tersedia untuk manfaat usahawan PKMS berjumlah sehingga RM44 bln tahun hadapan

🔵Kerajaan akan perkenal galakan cukai Hab Perkhidmatan Global dengan insentif kadar cukai pendapatan 5 peratus atau 10 peratus yang ditentukan berdasar keberhasilan untuk tempoh sehingga 10 thn
🔵Kerajaan negeri harus manfaatkan peruntukan MARRIS berjumlah RM5.4 bilion bagi pastikan jalan dalam keadaan terbaik
🔵Kerajaan pastikan tindakan diambil dalam tempoh 24 jam setelah terima aduan jalan berlubang di Jalan Persekutuan
🔵RM150 juta disediakan bagi selenggara dan baiki tandas awam di 150 PBT seluruh negara
🔵RM47 juta bagi tambah baik fasiliti penumpang terminal Lapangan Terbang Tioman
🔵Kerajaan menyediakan sejumlah RM76 juta bagi memperkasa ekosistem aktiviti penyelidikan, pembangunan, pengkomersialan dan inovasi
🔵Cadangan pembangunan Pelabuhan Pulau Carey akan direalisasi melalui Request for Proposal dalam perkukuh peranan Pelabuhan Klang

❗ RM2.8 bilion disediakan untuk selenggara jalan dan jambatan persekutuan dengan RM300 juta dikhususkan kepada kontraktor G1 hingga G4
❗ RM50 juta disediakan untuk merawat kawasan berkemalangan tinggi di Jalan Persekutuan
❗ Fungsi Jabatan Bantuan Guaman akan diperkasa dalam membela nasib rakyat susah untuk dapatkan keadilan yang saksama
❗ Kerajaan cadang potongan cukai tambahan sehingga RM300,000 ke atas perbelanjaan MRV berkaitan pembangunan projek karbon
❗ Kerajaan menyediakan sejumlah RM76 juta bagi memperkasa ekosistem aktiviti penyelidikan, pembangunan, pengkomersialan dan inovasi
❗ Agrobank sedia kemudahan pinjaman kepada pengusaha agromakanan dengan dana sehingga RM430 juta
❗ Kerajaan sedia RM10 juta bagi membudaya pendayaciptaan dalam kalangan pemain industri melibatkan bidang teknologi E&E
❗ Tambahan RM10 juta di bawah Kumpulan Wang Amanah Rakyat Malaysia Luar Negeri bagi mangsa sindiket penipuan pekerjaan & kes kebajikan lain di luar negara
❗ Kerajaan sedia peruntukan RM100 juta melalui Insentif Program Tanam Semula Sawit bagi membendung masalah sawit tua
❗ Dasar Peluang Kedua diperluas kepada golongan muda berusia 40 tahun ke bawah yang mempunyai hutang tidak melebihi RM200,000
❗ Kerajaan persekutuan bakal pelopori penerbitan sukuk biodiversiti sehingga RM1 bln yang melibatkan penanaman semula hutan terosot yang akan menjanakan kredit karbon
❗ Kerajaan sedia RM70 juta bagi meningkatkan tahap kemampanan industri sawit serta memperhebat Kempen Menangani Antiminyak Sawit di pentas antarabangsa

🔴Belanjawan 2024: Pemberian rebat bil elektrik sehingga RM40 sebulan kepada isi rumah miskin tegar diteruskan dengan peruntukan RM55 juta
🔴Belanjawan 2024: Kerajaan setuju mengecualikan bayaran deposit akaun bil elektrik atas nama sendiri
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan memperuntukkan RM90 juta kepada RISDA dan FELCRA untuk menggalakkan pekebun kecil mengoptimumkan penggunaan tanah ladang melalui penghasilan tanaman makanan dan ternakan – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: RM26 juta diperuntukkan untuk mempergiat pelaksanaan inisiatif penyediaan perkhidmatan terus kepada rakyat.
🔴Belanjawan 2024 : institusi pelaburan Bumiputera akan dipusatkan di bawah Yayasan Pelaburan Bumiputera – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan setuju naikkan paras harga pengaktifan Insentif Pengeluaran Getah kepada RM3 sekilogram dengan peruntukan RM400 juta – PM ]Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan persekutuan bakal pelopori penerbitan sukuk biodiversiti sehingga RM1 bln yang melibatkan penanaman semula hutan terosot yang akan menjanakan kredit karbon – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Pelaburan Hartanah Bhd digabung dibawah PNB dan diperkukuh melalui suntikan tanah strategik kerajaan bagi pembangunan perumahan – PM Anwar
🔴 Belanjawan 2024 : Galakan cukai bagi wanita yang kembali bekerja dilanjutkan sehingga 31 Dis 2027 – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan sedia Dana Mudah Cara Peralihan Tenaga Negara dengan nilai keseluruhan berjumlah RM2 billion bagi menterjemah hasrat NETR – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: Peruntukan Persekutuan untuk pembangunan Sarawak meningkat kepada RM5.8 bilion berbanding RM5.6 bilion

🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan perkenal Skim Galakan Pengunaan Motosikal Elektrik kepada rakyat berpendapatan tahunan RM120,000 ke bawah, dimana skim ini memberi rebat sehingga RM2,400 kepada pembeli - PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: Bagi tingkatkan tahap kecekapan perkhidmatan awam, pembangunan Indentiti Digital (IDN) akan disegerakan sebagai platform pengesahan diri
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan sedia lanjut tempoh tawaran program Net Energy Metering (NEM) sehingga 31 Dis 2024 bagi menggalakkan lebih ramai memasang panel di premis kediaman – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: RM100 juta diperuntukkan bagi pensijilan profesional yang diiktiraf industri kepada graduan TVET
🔴Belanjawan 2024 : Prasarana Malaysia Bhd setuju untuk memperoleh 150 bas elektrik dan membina tiga depoh bas dengan kos RM600 juta bagi menyokong keperluan projek LRT3 – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: Program Academy in Industry akan dilaksanakan, sediakan kemahiran sambil bekerja dalam tempoh sehingga 18 bulan dengan peruntukan RM70 juta
🔴Belanjawan 2024: Kerajaan tawar RM30 juta kepada pihak industri latih tenaga kerja tempatan bagi sektor aeroangkasa, peranti perubatan dan digital
🔴Belanjawan 2024: Perbadanan Tabung Pembangunan Kemahiran dengan Dana Latihan TVET berjumlah RM180 juta sediakan pinjaman pendidikan
🔴Belanjawan 2024: RM17 juta disediakan untuk laksanakan Program Tahfiz TVET
🔴Belanjawan 2024: Pelepasan cukai sehingga RM2,000 bagi yuran kursus peningkatan kemahiran atau kemajuan diri dilanjutkan sehingga tahun taksiran 2026
🔴Belanjawan 2024 : Kerajaan peruntuk RM60 juta bagi CyberSecurity bangun Rangka Kerja Pengujian Keselamatan Siber 5G, kepakaran tempatan terhadap teknologi siber – PM Anwar
🔴Belanjawan 2024: Pusat penjaja dan prasarana pasar awam uzur di 150 kawasan PBT akan dibaik pulih dan dinaik taraf dengan peruntukan RM110 juta
🔴Belanjawan 2024: Ekonomi rakyat akan terus dimartabat agar negara dikenali dengan kemudahan peniaga, gerai dan warung bersih, indah & selamat
🔴Belanjawan 2024: Kerajaan sasar 10,000 gerai dan warung untuk diperindah dan ditingkatkan tahap kebersihan dengan peruntukan RM10 juta
submitted by Puzzleheaded-Rain230 to malaysia [link] [comments]


2023.03.09 18:37 pumpkidsss Tentang OnomyProtocol

Hai teman teman komunitas crypto Indonesia kali ini saya ingin memperkenalan OnomyProtocol kepada kalian dengan sedetail dan sejelas mungkin, mohon maaf bila ada kesalahan dalam menulis.
Oke, pertama kali pasti diantara kalian penasaran apa itu Onomy Protocol?
baik saya akan jelaskan:
OnomyProtocol adalah ekosistem Lapisan-1 yang dapat dioperasikan yang dibangun untuk menyatukan Forex dan keuangan terdesentralisasi. Produk termasuk dompet multi-rantai yang inovatif, hub jembatan, DEX yang mendukung pengalaman buku pesanan yang menyatu dengan kumpulan likuiditas AMM, dan protokol penerbitan stablecoin.
sebagai contoh :
kita bisa membuka open order di dalam DEX tersebut dengan harga sesuai yang kita targetkan, dan akan otomatis tereksekusi.
pembahasan kedua tentang $NOM :

koin asli OnomyProtocol adalah $NOM.

NOM digunakan untuk mengamankan jaringan melalui staking, pembayaran biaya transaksi dan jembatan, sebagai jaminan untuk pencetakan Denom melalui Onomy Reserve, dan untuk tata kelola di Onomy DAO. NOM sangat terintegrasi ke dalam berbagai produk Ekosistem Onomy, seperti pembelian & pembakaran terprogram menggunakan pendapatan AMM dari Onomy Exchange.
salah satu usecase nya:

ONOMY DAO(GOVERNANCE)

DAO (Organisasi Otonomi Terdesentralisasi) adalah organisasi yang diwakili oleh aturan yang dikodekan sebagai program komputer transparan, dikendalikan oleh anggota organisasi, dan tidak dipengaruhi oleh entitas pengatur pusat.
sebagai contoh:
#vote
#peserta
Peserta adalah pengguna yang memiliki hak suara pada proposal. Di Onomy Hub, peserta adalah pemegang NOM terikat. Pemegang NOM yang tidak terikat dan pengguna lain tidak mendapatkan hak untuk berpartisipasi dalam tata kelola. Namun, mereka dapat mengajukan dan menyimpan proposal.
Perhatikan bahwa beberapa peserta dapat dilarang untuk memberikan suara pada proposal di bawah validator tertentu jika:
peserta NOM terikat atau tidak terikat kepada validator tersebut setelah proposal memasuki masa voting.
peserta menjadi validator setelah proposal memasuki masa voting.
oke teman teman, mungkin untuk artikel ini cukup sampai disini
submitted by pumpkidsss to u/pumpkidsss [link] [comments]


2022.10.07 12:14 Puzzleheaded-Rain230 Budget 2023 Key Points (Text) ENG & BM

Official Site: https://budget.mof.gov.my/en/
BM
📍 Peruntukan untuk Bajet 2023 adalah RM372.3 bilion berbanding RM385.3 bilion pada 2022 (semakan semula daripada RM332.1 bilion) 📍 Bajet 2023 peruntuk RM272.3 bilion bagi Belanja Mengurus, RM95 bilion bagi pembangunan, RM5 bilion di bawah Kumpulan Wang COVID-19 dan RM2 bilion sebagai Simpanan Luar Jangka 📍 Bajet 2023: Lebih 450 ribu isi rumah layak terima bantuan bulan JKM 📍 Bajet 2023: 3 penerima utama Bajet 2023 ialah Kementerian Kewangan (RM72.2 bilion), Kementerian Pendidikan (RM55.6 bilion) dan Kementerian Kesihatan (RM36.1 bilion) yang merangkumi 44 peratus daripada jumlah perbelanjaan 📍 Bajet 2023: Kadar cukai pendapatan individu pemastautin dikurangkan kepada 2 mata peratusan 📍 Bajet 2023: Nasib golongan susah diberi keutamaan dengan peruntukan RM2.5 bilion bagi tahun 2023 📍 Bajet 2023: Bagi isi rumah sehingga empat anak, layak terima BKM antara RM1,000 hingga RM2,000 📍 Bajet 2023: Isi rumah pendapatan bulanan kurang RM2,500 dan tanggung anak lima atau lebih layak terima BKM RM2,500 📍 Bajet 2023: SC akan perkenal program latihan khas tingkat kemahiran wanita untuk tambah bilangan wanita yang layak dilantik sebagai ahli lembaga pengarah 📍 Bajet 2023: Menyedari manfaat yang diraih daripada pemberian tunai langsung, Bantuan Keluarga Malaysia (BKM) akan terus ditambah baik 📍 Bajet 2023: Dasar fiskal mengembang diteruskan, sediakan bantuan sewajarnya kepada rakyat dan sokong perniagaan 📍 Bajet 2023: Pemberian subsidi bil elektrik sehingga RM40 akan diperluas mengikut PGK Makanan iaitu isi rumah berpendapatan RM1,169 ke bawah berbanding syarat semasa RM980 ke bawah 📍 Bajet 2023: Pengecualian cukai untuk wanita, ke atas pendapatan yang diterima taksiran 2023 sehingga 2028, untuk mengalakkan lebih ramai wanita kembali bekerja setelah tempoh ‘career break’. 📍 Bajet 2023: RM500 Inisiatif CahayaMata Keluarga Malaysia: Bantuan tunai one-off, kepada ibu isi rumah penerima BKM yang lahirkan anak pada tahun 2023. 📍 Bajet 2023: RM3,000 Pelepasan cukai ke atas bayaran yuran taska dan tadika sehingga tahun taksiran 2024 📍 Bajet 2023: Inisiatif e-Pemula M40: Kredit e-Dompet bernilai RM100 kepada kumpulan M40 berpendapatan tahunan di bawah RM100 ribu, memanfaatkan 8 juta individu 📍 Bajet 2023: Had caruman sukarela KWSP akan dinaikkan kepada RM100,000 setahun berbanding RM60,000 sebelum ini 📍 Bajet 2023: Kerajaan akan wajibkan caruman SKSPS kepada semua sektor pekerjaan sendiri secara berperingkat 📍 Bajet 2023: Warga emas tiada pasangan serta golongan bujang akan terima BKM masing-masing RM600 dan RM350 bergantung kepada had pendapatan 📍 Bajet 2023: Bagi isi rumah berpendapatan RM2,500 hingga RM5,000, BKM disediakan antara RM500 hingga RM1,250 bergantung kepada bilangan anak 📍 Bajet 2023: Kadar cukai pendapatan dikurangkan 2%: Banjaran pendapatan bercukai RM50,001 hingga RM70,000: Turun daripada 13% ke 11% Banjaran pendapatan bercukai RM70,001 hingga RM100,000: Turun daripada 21% ke 19% 📍 Bajet 2023: Jumlah had pegangan ASB dan ASB2 dinaikkan kepada RM300,000 berbanding RM200,000 sebelum ini 📍 Bajet 2023: BSN akan sedia dana pinjaman mudah, bantu B40 melabur dalam ASB 📍 Bajet 2023: BKM 2023 akan beri manfaat kepada 8.7 juta penerima dengan peruntukan RM7.8 bilion 📍 Bajet 2023: Bantuan tambahan RM500 kepada ibu atau bapa tunggal yang ada anak tanggungan diteruskan dan layak terima BKM maksimum RM3,000 📍 Bajet 2023: Atas keprihatinan Kerajaan kepada golongan susah dan B40, bantuan tunai di bawah JKM dan BKM tahun 2023 akan melebihi RM10 bilion 📍 Bajet 2023: Bagi tangani isu kesihatan mental dan keganasan rumah tangga, RM8 juta disediakan bagi perkukuh Pusat Sokongan Sosial Setempat 📍 Bajet 2023: Kerajaan akan perbanyakkan ujian saringan melalui subsidi ujian mamogram dan program saringan kanser serviks kepada wanita dengan peruntukan RM11 juta 📍 Bajet 2023: Seramai dua juta belia berumur 18 hingga 20 tahun dan pelajar sepenuh masa berusia 21 tahun ke atas di negara ini bakal menerima manfaat program kredit e-dompet, e-Pemula yang akan dinaikan jumlah kredit kepada RM200 tahun depan. 📍 Bajet 2023: RM235 juta dana pembiayaan khas disediakan bagi dorong wanita tingkat kapasiti perniagaan dan tambah baik strategi pemasaran 📍 Bajet 2023: Pengecualian bayaran duti setem 75 peratus atas pembelian rumah RM750,000 bakal jimatkan wang rakyat sebanyak RM15,000 📍 Bajet 2023: Majikan yang menggaji belia menganggur lebih tiga bulan berumur 18 hingga 30 tahun diberi insentif penggajian di bawah Perkeso. 📍 Bajet 2023: Bagi ringankan beban ibu bapa yang beri pendidikan awal kanak-kanak, Kerajaan setuju lanjutkan sehingga tahun taksiran 2024 pelepasan cukai sehingga RM3,000 ke atas bayaran yuran Taska dan Tadika berdaftar 📍 Bajet 2023: Mulai tahun 2023, kadar cukai PMKS ke atas pendapatan bercukai bagi RM100,000 pertama dikurangkan daripada 17 peratus kepada 15 peratus 📍 Bajet 2023: Kerajaan akan meneruskan Skim Pemulihan dan Sokongan Melalui Ekuiti atau RESET dan Skim Modal kerja dibawah Bank Pembangunan Malaysia Bhd dengan dana keseluruhan berjumlah RM1 bilion 📍 Bajet 2023: RM10 bilion dana pinjaman akan disediakan melalui Bank Negara Malaysia untuk menggalakkan aktiviti automasi dan pendigitalan PKS serta menyokong agenda sekuriti makanan dan pemulihan sektor pelancongan 📍 Bajet 165: Kerajaan cadang perluas skop galakan cukai sedia ada bagi pelabur individu dalam syarikat pemula melalui equity crowdfunding (ECF) 📍 Bajet 2023: Sebanyak RM200 juta disediakan untuk galakan, promosi dan pemasaran bagi memperkukuh pemulihan sektor pelancongan 📍 Bajet 2023: Bagi galakkan ramai anak muda berniaga, RM305 juta disediakan sebagai kemudahan pinjaman khusus untuk belia melalui SME Bank, TEKUN, MARA, BSN dan Agrobank 📍 Bajet 2023: SemarakNiaga 2023 ditambah baik dengan nilai keseluruhan berjumlah RM45 bilion, berbanding RM40 bilion yang diumumkan bagi tahun 2022 📍 Bajet 2023: Syarikat Jaminan Pembiayaan Perniagaan menyediakan jaminan pembiayaan sehingga RM9 bilion bagi PKS untuk sektor strategik iaitu agromakanan, teknologi mampan, pelancongan serta vendor minyak dan gas 📍 Bajet 2023: Kerajaan komited teruskan program Jualan Murah Keluarga Malaysia di seluruh negara dengan peruntukan RM100 juta 📍 Bajet 2023: Kerajaan sedang melaksanakan inisiatif e-Invois dan Tax Identification Number (TIN) secara berperingkat mulai tahun 2023 bagi memastikan sumber hasil yang mampan 📍 Bajet 2023: Petronas bercadang sumbang RM2 bilion ke dalam Kumpulan Wang Amanah Negara (KWAN) pada tahun 2023 📍 Bajet 2023: Insentif Penggajian di bawah Perkeso diteruskan bagi galakkan majikan sediakan pekerjaan kepada yang menganggur seperti golongan OKU, orang asli, bekas banduan dan wanita yang kembali bekerja 📍 Bajet 2023: RM150 juta disediakan di bawah Insentif Penggajian Perkeso, dijangka dapat buka peluang kerjaya kepada lebih 70 ribu pencari kerja 📍 Bajet 2023: Pelaksanaan MySTEP diteruskan dengan menawarkan 50 ribu peluang kerjaya secara kontrak merangkumi 15 ribu dalam sektor awam dan 35 ribu melalui GLC 📍 Bajet 2023: Pelan Induk Kerjasama Awam Swasta 2023-2032 akan dilancarkan bagi perkenal model PPP baharu 📍 Bajet 2023: sebanyak RM250 juta disediakan untuk sokong perlaksanaan projek PPP berimpak tinggi 📍 Bajet 2023 : Kerajaan cadang beri Elaun Modal Dipercepatkan dan mengecualikan cukai pendapatan 100 peratus ke atas perbelanjaan modal bagi memacu produktiviti, kecekapan melalui automasi 📍 Bajet 2023: GLC, GLIC, komited buat pelaburan sehingga RM50 bilion bagi tahun 2023 📍 Bajet 2023: Kerajaan cadang lanjutkan insentif cukai bagi syarikat bersatus BioNexus untuk permohonan yang diterima sehingga hujung 2024 📍 Bajet 2023: KWSP akan teruskan pembangunan Kwasa Damansara, wujudkan lebih 6,000 peluang pekerjaan dengan jumlah pelaburan RM3 bilion sehingga 2025 📍 Bajet 2023: Khazanah Nasional akan labur RM1 bilion di bawah Dana Impak pada 2023 📍 Bajet 2023: Gaji MySTEP akan dinaikkan sebanyak RM100 iaitu antara RM1,500 hingga RM2,100 ringgit berbanding RM1,400 hingga RM2,000 📍 Bajet 2023: Kerajaan cadang lanjut galakan cukai bagi pembangunan harta intelek sehingga 31 Dis, 2025 📍 Bajet 2023: EKUINAS sedia pelaburan Dana Asas berjumlah RM100 juta untuk syarikat bumiputera dengan nilai pelaburan minimum RM10 juta untuk setiap pelaburan 📍 Bajet 2023: MOF bakal lancar piawaian pelaburan, pastikan agenda kemampanan dipertimbang dalam proses pelaburan GLC 📍 Bajet 2023: Kerajaan cadang penubuhan 2 UTC baharu, selenggara UTC sedia ada dengan peruntukan RM20 juta 📍 Bajet 2023: Kerajaan melalui MDEC akan pelopori usaha transformasi UTC sebagai hab digital 📍 Bajet 2023: RM20 juta disediakan secara geran padanan untuk pembangunan produk industri peranti perubatan 📍 Bajet 2023: Insentif cukai pendapatan bagi pengeluar produk farmaseutikal tempatan dilanjutkan sehingga akhir 2025 📍 Bajet 2023: Kerajaan cadang status khas bagi Kompleks Petroleum Pengerang untuk insentif pelaburan industri kimia dan petrokimia 📍 Bajet 2023: Kerajaan sedia RM100 juta di bawah Dana Pelaburan Strategik Tempatan bagi sokong pembangunan syarikat tempatan berasaskan teknologi 📍 Bajet 2023: Cradle Fund akan sediakan peruntukan RM50 juta bagi membantu lebih banyak syarikat pemula berinovasi di peringkat antarabangsa 📍 Bajet 2023: Kementerian Pendidikan akan terus terima peruntukan terbesar iaitu sebanyak RM55.6 bilion berbanding RM52.6 bilion tahun ini 📍 Bajet 2023: MRT 2 Fasa 2 dijangka mula beroperasi pada Jan 2023 📍 Bajet 2023: MRT3 Fasa 1 dijangka siap pada 2028 manakala Fasa 2 pada tahun 2030 📍 Bajet 2023: Kadar makanan bermasak Rancangan Makanan Tambahan (RMT) dinaikkan daripada RM2.50 kepada RM3.50 untuk Semenanjung dan RM3 ringgit kepada RM4 bagi Sabah, Sarawak dan Labuan yang akan berkuat kuasa pada Oktober 2022 📍 Bajet 2023: Kadar Elaun Sara Hidup tajaan JPA bagi pelajar dan pegawai dalam negara akan diseragamkan dan dinaikkan RM100 sebulan bagi semua peringkat pengajian
BERNAMA
ENG
• RM50 million allocated for Cradle Fund Sdn Bhd
• RM2.6 billion allocated for Federal Land Development Authority (Felda), Felcra Bhd and Rubber Industry Smallholders Development Authority (RISDA)
• RM18.3 billion allocated for Ministry of Home Affairs (KDN)
• RM364 million allocation for R&D under Ministry of Higher Education and Ministry of Science, Technology and Innovation
• RM102 million allocation for digital content fund to help the marketing of artistic products
• RM145 million allocation for maintenance, upgrading and construction of sports facilities
• Govt to provide RM700 as special financial assistance to 1.3 million civil servants grade 56 and below, and RM350 to 1 million govt pensioners next year; these provisions will amount to RM1.3 billion
• Government proposes special status for Pengerang, as well as chemical and petrochemical industry investment incentives to develop Pengerang as petrochemical hub
• RM100 million for Local Strategic Investment Fund (DISF) allocation
• Govt will extend tax deduction of up to RM1.5 million for listing costs in ACE and LEAP markets until assessment year 2025
• RM15 billion allocation for Flood Mitigation Plan till 2030, a long-term strategy throughout the country to adapt to climate change
• RM73 million to improve Malaysia's cybersecurity by strengthening monitoring, detection and reporting of threats, as well as building cyber forensic system capabilities
• RM700 million allocated for flood mitigation plans
• Khazanah to invest RM1 billion under Dana Impak in 2023; RM230 million for investments in locally owned, high tech companies
• 'Bantuan Awal Persekolahan' aid will be extended to all pupils, irrespective of their parents' income level
• Supplementary Food Plan rate raised from RM2.50 to RM3 in Peninsula, and from RM3 to RM4 in Sabah, Sarawak and Labuan
• Govt proposes to expand scope of tax incentives for individual investors in start-up companies via equity crowdfunding
• Govt to provide RM30 million to Malaysia Co-investment Fund (MyCIF)
• RM1 billion allocation for BNM Agrofood Financing Scheme to help SMEs increase agro-food production
• Petronas to donate RM2 billion Kumpulan Wang Amanah Negara (KWAN) fund for 2023
• RM4.9 billion to expand capacity of public health services, up 12% from 2022
• RM1.8 billion allocation for building of new hospitals, clinics and facilities, as well as for procurement of medical equipment.
• Govt targets arrival of more than 15 million tourists with income value of RM47.6 billion in 2023
• MSMEs to get income tax reduction to 15% from 17% for first RM100,000
• Securities Commission Malaysia to introduce special training programme for women's skill levels to increase number of women eligible to be appointed as board members
• Guarantee limit of up to RM9 billion via Business Financing Guarantee Company to make it easier for SMEs to get financing
• RM256 million in monsoon season assistance to small rubber farmers, to benefit 320,000 small farmers
• RM500 million allocated under BNM Tourism Financing Fund
• RM45 billion allocated for Semarak Niaga Keluarga Malaysia
• Bank Negara Malaysia (BNM) to allocate RM10 billion funding for SMEs for automation, digitalisation, tourism and agriculture
• Bantuan Keluarga Malaysia (BKM) to be improved with an allocation of RM7.8 billion, to benefit 8.7 million recipients
• RM1 billion grant for one-off RM1,000 aid to all registered micro, small and medium enterprise (MSMEs) and registered taxi drivers, to benefit 1 million recipients
• In relation to real estate transfer documents and loan agreements for homes worth more than RM500,000 to RM1 million, the stamp duty exemption will be increased from 50% to 75% until Dec 31, 2023
• RM3 billion for govt guarantee through Syarikat Jaminan Kredit Perumahan (SJKP) that will help 12,000 borrowers
• RM1.2 billion allocated to upgrade old school buildings and infrastructure, especially in Sabah and Sarawak; RM1.1 billion allocated for school repairs and maintenance
• Govt to gradually make Self-Employment Social Security Scheme (SKSPS) contribution mandatory for all self-employed sectors from 2023
• RM6.7 billion allocated to implement various technical and vocational education and training (TVET) initiatives through the National TVET Council
• RM3.8 billion allocated for scholarships and educational loans
• Graduates with first-class bachelor's degrees exempted from repaying PTPTN loans
• Government to bear cost for B40 youths to get taxi, bus, e-hailing licences via MyPSV programme
• One-off RM500 cash aid for mothers from Bantuan Keluarga Malaysia households who give birth in 2023
• Voluntary EPF contribution limit to be increased to RM100,000 per year from RM60,000
• Middle income group gets up to RM1,000 tax savings, high income group gets up to RM250
• Those with annual income brackets of RM250,000-RM400,000 and RM400,000-RM600,000 to be subject to 25% tax rate
• Total holding limit for Amanah Saham Bumiputera (ASB) and ASB2 increased from RM200,000 to RM300,000
• RM150 million allocated to employment incentives under PERKESO, for as much as RM600 to RM750 a month for three months to the vulnerable
• Women to be exempted from income tax for assessment years of 2023 to 2028, to encourage them to return to work after taking a career break
• Budget 2023 provides RM55 billion for subsidies, social assistance and incentives
• M40 e-Pemula Initiative: e-Wallet credit worth RM100 for the M40 group with annual income below RM100,000, to benefit 8 million individuals
• Those paying for daycare and kindergarten fees to get RM3,000 tax write-off for Tax Assessment Year 2024
• RM400 million allocated to e-Pemula for one-off RM200 credit to e-wallets for those aged 19 to 20 years, and full-time students aged 21 and above
• RM235 million allocated towards funding women entrepreneurs
• RM2,500 for Bantuan Keluarga Malaysia — highest one-off assistance for households with five children or more, with income of less than RM2,500 per month
• 2% income tax cut for RM50,000 to RM100,000 income bracket, but 0.5% rise for RM250,000-RM400,000
• From 2023, electricity bill subsidy of up to RM40 will be provided for households with income of RM1,169 and below, compared to the present RM980 and below
• Ministry of Defence to get RM17.4 billion allocation
• Ministry of Finance is the biggest recipient of Budget 2023 allocation at RM67.2 billion, followed by Ministry of Education (RM55.6 billion), and Ministry of Health (RM36.1 billion); these three constitute 43.3% of total budget expenditure
• RM372.3 billion allocated under Budget 2023 — RM272.3 billion for operating expenditure, RM95 billion for development expenditure, RM5 billion for Covid-19 fund and RM2 billion for contingency savings
• Federal government revenue expected to drop 4.4% to RM272.57 billion in 2023, from a growth of 22.0% (RM285.22 billion) in 2022
• Fiscal deficit expected to shrink to 5.5% of GDP in 2023 from 5.8% of GDP in 2022
• Malaysia's economy estimated to grow 6.5%-7% in 2022, and 4%-5% in 2023
The Edge Malaysia
submitted by Puzzleheaded-Rain230 to malaysia [link] [comments]


2019.12.19 01:44 Wooo_gaming [Secret] At all costs...

The Kra canal must be stopped at all costs. This was the conclusion reached by the National Security Council in an emergency meeting called just hours after Thailand's announcement. What had been considered a pipe dream by a poor neighbour just weeks ago was suddenly a very real, very well-financed threat to Malaysian economic and political security.
The Thais would have us believe that this canal is of no threat, that our economy would not suffer. This is simply not true, internal documents produced by the Ministry of Finance show that, while not immediate, the economic impacts upon Malaysia are significant and damaging. With estimates showing that within 15 years of the canal's construction Malaysia's southern ports such as Johor, Tanjung, Klang, and Dickson could see their annual trade volume drop by as much as 55%.
The Kra canal additionally represents a strategic threat. Its construction would allow North Asian powers to circumvent the Malacca Strait in the event of a conflict over the South China Sea, thereby ensuring their supply of crude oil from the Middle East and sidelining any potential Malaysian operations to reinforce Malaysia's strategic position by denying the aforementioned crude passage through the Malacca straits. Malaysia's current ability to do so, even in a limited capacity, is of tremendous strategic importance due to the tension in the South China sea, and is, in fact, one of its only advantages in the ongoing dispute.
From these factors, it is clear that this canal must be stopped and doing so must be one of Malaysia's foremost strategic priorities. Malaysia's first step to accomplishing this goal must be to create an international and regional consensus, concerning the canal. The NSC believes that regionally Indonesia, Singapore and Brunei will broadly agree with Malaysia's position and will be open to assisting us. Looking further afield Malaysia believes that Australia, Vietnam, and India, although not having as much of a direct interest in the issue, will be sympathetic to our cause due to the deteriorating strategic environment. Malaysia will, therefore, deploy envoys to the aforementioned countries to discuss Malaysia’s position on the canal. As well as to ask for political assistance.
Malaysia's second step should be to prepare for a scenario in which the canal is constructed. In this event, Malaysia must be capable of denying the use of the canal to its potential enemies. Potential operations to complete this objective would be similar in nature to Sea Denial, involving cruise missiles and aircraft. Currently, however, only the Malaysian navy operates cruise missiles, and they are of limited range, therefore it must be an utmost priority of the Malaysian government to acquire a long-range conventional strike capability. To afford this the Defence budget will be raised to 2% of GDP by 2025.
Malaysia's third and most drastic step is an undercover one. In the South of Thailand, there has, for many years been a rather violent insurgency ongoing. The insurgents are separatists, who are fighting to restore the Sultanate of Pattani, a Sultanate that ruled over the area in the late 18th century. For many years now Malaysia has assisted the Thai authorities in combating this insurgency, however, as of now, this assistance will cease. We will still feed information to the Thai authorities, although it will be false or inconsequential in nature. Additionally, we will reach out to the Runda Kumpulan Kecil (RKK) an insurgent group that regularly crosses into Malaysia in the aftermath of attacks. Operatives of Kor Risik Diraja (Malaysian intelligence KRD) will make contact with the group and offer weapons and intelligence support in return for the RKK staging attacks in the region of the proposed canal. Specifically, the RKK will be instructed to target Chinese businessmen, workers, and government officials who are working on the project. In order to maintain operational security officers communicating with the RKK on behalf of the KRD will not carry identification that links them to Malaysia. Additionally, ethnically Indian officers will be chosen to run the operation. If the RKK accepts the assistance Malaysia will work to construct a secure communication system.
These measures will be accompanied by other, yet to be announced actions. However the Malaysian people can rest easy. The canal will not be built, as Malaysia will prevent that eventuality At all costs.
submitted by Wooo_gaming to Geosim [link] [comments]


http://rodzice.org/